Read Time:2 Minute, 11 Second
Foto: Beberapa mahasiswa sedang berlomba memainkan Stocklab di basement Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Senin (5/3). Kegiatan ini merupakan salah satu dari serangkaian Semarak Pasar Modal Syariah yang diadakan Lembaga Semi Otonom Galeri Investasi Syariah FEB Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Galeri Investasi Syariah (GIS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mengadakan Kompetisi Stocklab, Senin (5/3). Kegiatan ini berlangsung di basement FEB merupakan serangkaian Semarak Pasar Modal Syariah.
Acara ini diikuti 80 peserta yang berasal dari UIN Jakarta. Tak hanya itu, adapula peserta dari Universitas Indonesia, Universitas Mercu Buana dan Institut Pertanian Bogor (IPB). “Acara ini berskala nasional,” tutur Ketua GIS, Melindah Sari. Dalam kompetisi Stocklab, peserta mendapatkan kartu berisi poin. Poin dalam kartu inilah yang dapat digunakan untuk membeli saham-saham yang ada. Peserta yang paling banyak memiliki saham ialah yang memenangkan perlombaan.
Peserta dengan skor tertinggi berhak mendapatkan investasi saham yang dapat diambil dalam bentuk uang. Juara pertama mendapatkan hadiah sebesar Rp700.000. Lalu juara kedua dan ketiga sejumlah Rp500.000 dan Rp250.000. Mahasiswa IPB berhasil meraih skor tertinggi, disusul dengan mahasiswa Mercu Buana di posisi kedua serta mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka menjadi juara ketiga.
Kemudian acara pun dilanjutkan dengan Talkshow mengenai analisis fundamental tentang pasar modal. Divisi Pengembangan Wilayah Bursa Efek Indonesia, Hendra Pamungkas Jovianto dan Shariah Business Development MNC Sekuritas Sutrisna Amijaya menjadi pembicara Talkshow yang digelar di Teater 2 FEB UIN Jakarta. Talkshow yang dimulai sejak pukul 13.00 ini selesai pukul 16.00 WIB sekaligus menjadi penutup acara.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Kompetisi Stocklab Sulaiman Nur Haqiqi menuturkan ide awal acara berawal dari minimnya pengetahuan mahasiswa tentang alur pasar modal. “Agar mahasiswa dapat memahami pasar modal dan menanam saham,” ucapnya, Senin (5/3).
Meskipun Stocklab menjadi acara perdana yang diadakan oleh GIS, namun respons yang didapat cukup baik. Divisi Humas, Dian Rohmatun Nisa mengaku mendapatkan tanggapan positif dari para peserta. “Mereka bilang acaranya asyik. Justru minta diadakan lagi,” tutur Dian saat ditemui di basement FEB, Senin (5/3).
Sebelumnya, acara Kompetisi Stocklab mulai disosialisasikan selama sebulan kepada mahasiswa UIN Jakarta, terkhusus mahasiswa FEB. Sosialisasi ini bukan tanpa kendala, ruang sekretariat yang tak mencukupi menjadi tantangan tersendiri bagi GIS. “Oleh karena itu, kami mencari jalan lain dengan mendatangi kelas satu persatu,” sebut Sulaiman, Senin (5/3).
Melindah berharap nantinya mahasiswa akan lebih paham dan tertarik untuk berkecimpung di dunia saham. Acara GIS ini secara keseluruhan membahas dunia saham. Mahasiswa dan kalangan umum diharapkan lebih siap dan paham dalam bertransaksi saham. “Sehingga tidak ada lagi stigma kalau bermain saham itu susah dan ribet,” tukasnya, Senin (5/3).
Nurlely Dhamayanti
Average Rating