Mengungkap Konspirasi Kokain

Read Time:2 Minute, 26 Second
Sutradara
: Michael Cuesta
Produser
Scott Stuber, Jeremy Renner, Naomi Despres
Tanggal Rilis
: 10 Oktober 2014
Bahasa
: Inggris
Genre
Thriller

Kokain adalah salah satu jenis narkoba yang dianggap paling berbahaya di Amerika pada tahun 1980 sampai 1990-an. Saat itu, kokain dijual hanya dengan 5 dollar sehingga dapat  dijangkau oleh semua kalangan. Garry Webb, seorang jurnalis dari San Jose Mercury News melakukan investigasi terkait dugaan keterlibatan Central Intelligence Agency (CIA) dalam peredaran barang ilegal tersebut.
Berawal dari adanya laporan tentang keterlibatan pemerintah Amerika Serikat dalam pengedaran kokain, Garry menelusuri kebenarannya. Petunjuk pertama yang ia dapatkan adalah dokumen rahasia hasil penyelidikan kejaksaan mengenai pengedaran kokain.
Garry kemudian menelusuri jejak Danilo Blandon, salah satu terduga bandar kokain yang bekerja sama dengan pemerintah. Garry dibantu oleh Alan Fenster, seorang pengacara dari salah satu tersangka pengedar kokain. Bersama Fenster, ia mengorek informasi dari Blandon.

Blandon mengaku bekerja sama dengan CIA untuk menyelundupkan dan menjual kokain di Los Angeles. Hasil penjualan bertonton kokain tersebut digunakan CIA untuk membantu Contras, pemberontak anti komunis di Nikaragua, Amerika Tengah.
Garry mencari jejak kasus yang melibatkan CIA itu sampai ke Nikaragua dan menemui Norwin Meneses, rekan kerja Blandon. Dalam pertemuannya dengan Meneses, ia mendapat informasi bahwa kokain, senjata, dan uang yang dihasilkan dikirim melalui pesawat dari Amerika Tengah ke Amerika Serikat setiap hari.
Dalam perjalanan investigasinya, Garry mendapat berbagai ancaman. Fred Weil, salah satu anggota Dewan Keamanan Nasional yang juga terlibat dalam kasus ini memperingatkan Garry untuk menghentikan investigasinya. Secara gamblang, Fred menyatakan reporter yang mencoba menguak kasus tersebut akan terancam.
Meski begitu, Garry tetap menulis artikel mengenai konspirasi CIA dalam penyelundupan dan pengedaran kokain. Akhirnya, artikelnya yang berjudul Dark Aliance: The Story Behind The Crack Explotion dirilis dan mendapat perhatian dari berbagai pihak. Salah satunya dari komunitas Afrika-Amerika di di Los Angles yang merasa menjadi korban pengedaran kokain.
Tak hanya itu, beberapa surat kabar Amerika yang lebih besar seperti Los Angeles Times, New York Times, dan Washington Post pun ikut menyelidiki kasus ini. Mereka seakan ingin membuktikan bahwa apa yang ditulis Garry tersebut tidak akurat. Media-media itu menelaah kasus ini dengan langsung mengkonfirmasi pada CIA sehingga mendapat berita yang berbeda.
Hal itu menyudutkan Garry dan muncul dugaan bahwa ia hanya mengarang cerita. Dugaan  tersebut diperkuat dengan tak adanya bukti mengenai perjalanan investigasinya, sehingga editor dan redaktur  San Jose Mercury News pun ikut meragukan Garry.
Namun, Garry tetap melanjutkan investigasi hingga pada satu malam agen CIA menyelinap masuk ke kamar hotelnya dan bercerita tentang kasus itu. Garry kembali menulis tetapi tak satu pun percaya ceritanya. Garry tertekan hingga memustuskan untuk mengundurkan diri dari San Jose Mercury News dan meneruskan investigasinya sendiri.
Film Kill the Messenger didasarkan pada kisah nyata yang ditulis dalam sebuah buku dengan judul yang sama karangan Nick Shou. Pada akhir film yang dirilis tahun 2014 ini, Garry mengatakan apapun yang ia lakukan adalan tugas jurnalis dan seorang jurnalis harus mengungkapkan kebenaran yang baik atau pun buruk.
Lihat review-nya disini:

Erika Hidayanti

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Riwayat Sunda dalam Lagu
Next post Revolusi Struktural Kampus