Menteri Sosial RI Ingin KKN UIN Jakarta Perkuat Ketahanan Desa

Read Time:2 Minute, 23 Second

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mengadakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bentuk implementasi dari salah satu Tri Dharma perguruan tinggi. Kegiatan yang rutin dilakukan setiap satu tahun sekali, merupakan wujud nyata pengabdian mahasiswa pada masyarakat.

Pada tahun ini, acara resmi untuk Pelepasan Peserta KKN UIN Jakarta diadakan pada hari Senin, 22 Juli 2018 di gedung Auditorium Harun Nasution bersama Menteri Sosial Republik Indonesia Agus Gumiwang Kartasasmita dengan mengusung tema, “Memperkuat Ketahanan Desa Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0”.

Kegiatan ini dihadiri oleh ribuan peserta KKN dari berbagai fakultas, Menteri Sosial RI Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, Rektor UIN Jakarta Prof. Dr. Hj. Amany Burhanuddin Umar Lubis, M.A. Wakil Rektor Prof. Zulkifli, MA. dan Kepala PPM UIN Jakarta Dr. Kamarusdiana. S. Ag., M. h beserta Petinggi UIN Jakarta lainnya.

Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, kegiatan ini merupakan pertama kalinya ia mengunjungi UIN Jakarta, dan melalui kementrian sosial pula lah, UIN Jakarta melakukan perjanjian MOU mengenai program Desa Sejahtera Mandiri, yaitu partisipasi mahasiswa untuk membantu menteri sosial dalam membangun desa yang sejahtera dan mandiri.

Dalam sambutanya kali ini Agus menyampaikan, makalah tentang membangun masyarakat desa dengan kebajikan yang inklusif di era 4.0. Agus juga menjelaskan ada 26 jenis masalah sosial yang menjadi tanggung jawab kementerian sosial.

“Di antaranya yaitu disabilitas, korban napza, perlindungan lansia, perlindungan anak, perlindungan keluarga korban teroris, anak terpapar radikalisme dan sebagainya,” ujarnya pada kuliah umum di Auditorium Harun Nasution UIN Jakarta (22/07).

Agus menambahkan, tantangan bangsa Indonesia lebih substansial, pemerintahan demokratis harus mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui program pembangunan kesejahteraan sosial.

“Civitas akademika, termasuk UIN Jakarta, diharapkan dapat membantu membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan bekerja secara nyata, serta substansif,” harapnya.

Peserta KKN yang berasal dari Fakultas Syari’ah dan Hukum (FSH), jurusan Hukum Tata Negara (HTN), Silmi Nurtsin An’umill mengatakan, sebagian kelompok sudah ada yang berangkat sebelum pelepasan, saat selesai pelepasan. Sebagian lainya akan berangkat hari Selasa, untuk awal kegiatannya yaitu melaksanakan ramah tamah ke Kepala Desa dan warga setempat.

“Dari kita pasti sudah melakukan banyak persiapan sebelum keberangkatan, bahkan kita juga telah survei langsung ke lokasi KKN, guna merancang dan menyesuaikan program kerja kita dengan kondisi desa tersebut.” ungkap mahasiswa semester enam.

Dirinya mengatakan, tujuan dari program kerja, yaitu pada pemberdayaan potensi desa dan lingkungan di sana, karena desa tersebut merupakan pertengahan antara desa dan kota, dengan memperdaya potensi yang ada, serta menyadarkan warga akan lingkungan, hal tersebut menjadi bentuk memperkuat ketahanan desa dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.

Dina Nurhidayati Ningtyas salah satu peserta KKN Reguler yang ditempatkan di Desa Lembangsari, Kecamatan Rajeg, Tanggerang memaparkan Keoptimisan dirinya dalam kegiataan KKN ini.

“Untuk persiapan alhamdulillah lancar, harapanya semoga dapat mengimplementasikan ilmunya dengan baik, dan bermanfaat bagi kita dan masyarakat. Dan tak lupa dengan amanah ini semoga bisa menjaga nama baik kkn maupun universitas. Dan juga saya berharap KKN ini lancar dan sukses Amin” pungkasnya.

FIT