Jalin Keakraban Lewat Radio

Read Time:1 Minute, 58 Second

Selasa tepatnya pukul 11.00 WIB terlihat beberapa orang mengerumuni meja registrasi yang terletak di dekat pintu masuk ruangan teater Aqib Suminto. Di samping kanan meja tampak berbagai macam jenis sandal dan sepatu, dengan warna dan ukuran berbeda. Pemandangan lain terlihat dari dalam ruangan teater yang terletak di lantai 2 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fidikom). Terdengar riuh tepuk tangan peserta seminar keradioan sembari mengucapkan komunitasmu inspirasimu. Itulah menjadi jargon RDK FM.

Memasuki ruang teater suasana terasa berbeda. Deretan kursi lipat berwarna hitam hampir dipenuhi oleh peserta seminar dengan mengambil tema “Begin from sound ”. Di salah satu sudut ruangan terlihat sekelompok orang berseragam warna silver duduk bercengkrama, dan sisi lain beberapa orang berdiri dengan kamera menggantung di leher.

Tak berselang lama, suara tepuk tangan hadirin bergemuruh kembali menyambut kedatangan empat orang penyiar radio, yakni Kenny Djafar, Ilham Ramdana, Genda Achmad, dan ade aditya. Kedatangan mereka sebagai pembicara dalam seminar keradioan yang diselenggarakan oleh RDK FM di teater Aqib Suminto Fidikom, Selasa (11/10).

Salah satu pembicara seminar Kenny Djafar mengatakan seminar ini cukup penting bagi mahasiswa. Pasalnya, dalam seminar ini peserta dapat menimba wawasan tentang siaran di radio. Lebih lanjut, ia pun memberikan saran agar mahasiswa dapat menjadi diri sendiri saat siaran.

Tak hanya itu, wanita yang akrab dipanggil Cici Kenny ini juga mengatakan agar radio tetap eksis, acara sosialisasi tentang radio perlu diadakan lebih intens. Ia juga melanjutkan seminar keradioan ini sangat seru dan meriah. “Satu kata buat acara ini, gokil,” katanya dengan mengacungkan ibu jari, Selasa (11/10).

Penanggung jawab seminar Imam Li Dzikri menjelaskan seminar keradioan ini merupakan salah satu rangkaian acara RDK Offair 2016. Lanjutnya, kemerdekaan Bangsa Indonesia diumumkan lewat radio. Untuk itu, agar mahasiswa mencintai radio, maka perlu mensosialisasikannya. “Pun lewat radio kita bisa menjadi teman,” tambah Dzikri, disela-sela seminar.

Senada dengan Dzikri, ketua panitia RDK Offair 2016 Anggi Masyita mengatakan bahwa sebenarnya radio bukan hanya sebatas suara. Akan tetapi, lewat radio orang dapat berteman dan membangun relasi. Ia berharap dengan seminar keradioan tersebut dapat memperkenalkan RDK FM ke seluruh UIN Jakarta.

Salah seorang peserta seminar Marjan Madyansyah mengapresiasi seminar keradioan tersebut. Menurutnya lewat seminar ini ia dapat mengetahui tehnik siaran di radio seperti apa. Lebih lanjut ia menceritakan bahwa siaran di radio tak semudah yang ia pikir selama ini. “Ternyata enggak cuma ngomong siaran itu,” tandasnya sesaat setelah seminar usai.