Penerapan APILL Kampung Utan Kurang Efektif

Penerapan APILL Kampung Utan Kurang Efektif

Read Time:2 Minute, 46 Second
Penerapan APILL Kampung Utan Kurang Efektif

Uji coba lampu lalu lintas Simpang Kampung Utan berujung kemacetan parah. Dishub akan mengusulkan kepada pemerintahan pusat untuk flyover atau pelebaran jalan.


Pada Kamis (22/6) Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan (Tangsel) bersama Senat Mahasiswa Universitas (Sema-U) melakukan sosialisasi ke kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Sosialisasi tersebut membahas tentang uji coba lampu lalu lintas Simpang Kampung Utan, Ciputat, Tangsel. Uji coba lampu lalu lintas dilakukan kerja sama dengan kementerian Badan Pengelola Jalan Nasional (BPJN). 

Uji coba lampu lalu lintas dilaksanakan pada pada 24-27 Juni. Kasi Pemeliharaan Prasarana Dishub Tangsel Fiqa Pramana mengatakan, hasilnya uji coba tersebut masih kurang efektif. Fiqa melihat, masyarakat dari pasar Ciputat yang  berputar balik di Jalan Sandratex, malah berputar balik di Jalan Kertamukti. 

Lanjut, Fiqa mengungkapkan banyak kendaraan tidak tertib lalu lintas terutama pada sore hari. Menurutnya, para pengendara banyak melakukan pelanggaran  seperti parkir dan berhenti sembarangan. “Hal itu menyebabkan terhambatnya jalan hingga timbul kemacetan,” ujarnya, Minggu (2/7).

Selanjutnya, Fiqa mengatakan, setelah dikaji keseluruhan oleh Dishub dan BPJN dalam Rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Arus putar balik di UIN Jakarta ditutup karena tidak sesuai dengan aturan Dinas Bina Marga. Fiqa lanjut menjelaskan, jarak antara Simpang Kampung Utan dan putar balik depan UIN Jakarta tidak lebih dari 400 meter. “Demi membantu memperlancar kemacetan, maka putar balik UIN Jakarta ditutup,” katanya, Minggu (2/7)

Kemudian Fiqa juga menegaskan, putar balik di depan komplek Universitas Indonesia (UI) tetap dibuka, karena Jika membuka putar balik di Sandratex tidak menampung. Lanjutnya, jika putaran depan komplek UI masih kurang efektif mengurangi kemacetan lalu lintas. “Akan diusulkan putaran balik di Sandratex sebagai putaran terlindung,” ucapnya, Minggu (2/7).

Mahasiswa UIN Jakarta, Program Studi (Prodi) Matematika, Nurjanah Azka Rafifa mengatakan, penempatan lampu lalu lintas Simpang Kampung Utan sangat tidak efektif. Menurutnya, Dishub hanya fokus pada satu arah, seperti dari arah Kampung Utan menuju kampus dua UIN Jakarta yang aksesnya lebih mudah. Sedangkan dari arah Ciputat menuju Lebak Bulus ataupun sebaliknya menjadi lebih macet. “Tidak ditemukan tempat putar balik di sekitar lampu lalu lintas,” ucapnya, Senin (26/6).

Lanjut Nur menyarankan, jika Dishub Tangsel memang ingin mengaktifkan lampu lalu lintas Simpang Kampung Utan, seharusnya memberikan tempat putar balik di sekitar Polisi Sektor (Polsek) Ciputat Timur, atau tempat strategis. “Jalan sempit juga termasuk faktornya, sebaiknya pelebaran jalan perlu dilakukan,” ucapnya, Senin (26/6). 

Mahasiswa UIN Jakarta, Prodi Jurnalistik, Mai Hendar Santoso menanggapi, kurang setuju soal uji coba lampu lalu lintas. Mai merasa, tidak ada dampak yang cukup signifikan mengurangi kemacetan. Selain itu, Mai juga resah, jarak yang harus ditempuh untuk sampai ke kampus UIN Jakarta lebih jauh. “Karena harus putar balik di flyover pasar Ciputat,” ujarnya, Sabtu, (1/7).

Komandan Satpam UIN Jakarta, Yubi Hamka menilai tidak setuju diaktifkannya lampu lalu lintas Simpang Kampung Utan. Yubi mengatakan, dampak diaktifkannya lampu lalu lintas membuat macet panjang sampai ke gerbang keluar UIN Jakarta. “Saya melihat, karyawan, dosen dan mahasiswa UIN Jakarta kesusahan masuk dan keluar, serta kesusahan menyeberang oleh pejalan kaki,” ujarnya, Minggu (1/7).

Salah satu warga Kampung Utan, Iwan menanggapi hal yang sama, ia tidak setuju dengan uji coba lampu lalu lintas. Iwan melihat, pengaktifan lampu merah Simpang Kampung Utan sangat tidak efektif mengatasi kemacetan. “Lebih efektif seharusnya pemerintahan pusat membangun flyover atau pelebaran jalan,” pungkasnya,  Minggu (1/7).

Reporter: Putri Ani

Editor: Muhammad Naufal Waliyyuddin

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
100 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Perjuangan Perempuan dalam Tradisi Adat Previous post Perjuangan Perempuan dalam Tradisi Adat
Giat Komunitas Bersihkan Sampah Pesisir Next post Giat Komunitas Bersihkan Sampah Pesisir