Mahasiswa Agen Penyelamat Korban Narkoba

Read Time:1 Minute, 41 Second
Kuliah umum Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Indonesia Bebas Narkoba 2015, di Ruang Diorama Auditorium Prof Dr. Harun Nasution, Kamis (27/6).

Hari ini ku dan narkoba, semuanya tinggal cerita.

Dan ku sadari semua kan pergi, tinggallah sesal dan sepi.

Penggalan lirik lagu menceritakan perjalanan seorang pemuda yang telah meninggalkan dunia kelam dengan mengonsumsi narkoba. Kemudian pemuda tersebut merasakan penyesalan yang mendalam.

Lagu tersebut terus diputar saat peserta menunggu pembukaan acara kuliah umum dalam rangka bulan keprihatinan Hari Anti Narkotika Internasional, Kamis (27/6) dengan tema Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Indonesia Bebas Narkoba 2015. Ketua Gerakan Nurani Nusantara (GANN) UIN Jakarta Akhmad Fahrudin mengatakan, UIN Jakarta telah menjadi 10 kampus terbaik di Jakarta dalam mendukung gerakan anti narkoba terutama peran mahasiswanya.

Ketua Umum GANN M. Fariza Y Irwandy mengujarkan, sekitar 1500  mahasiswa UIN Jakarta telah mengikuti pelatihan dari GANN untuk mengajak masyarakat serta pelajar menjauhi narkoba. “Tidak menggunakan narkoba saja belum cukup. Mahasiswa harus memiliki andil dalam mengajak orang untuk menjauhi narkoba,” tutur Fariza.

Menurut Fariza, narkoba memiliki efek merusak sumber daya manusia (SDM). Fariza menambahkan, potensi kekayaan alam Indonesia begitu melimpah. Jika SDM-nya rusak, maka Indonesia tidak mampu mengelola sumber daya alamnya. Saat ini sumber daya alam Indonesia  sebagian besar dikuasai perusahaan asing.

Direktur Peran Serta Masyarakat BNN Siswandi mengatakan, di dunia telah ditemukan sebanyak 251 jenis zat baru yang sejenis dengan narkoba. 14 di antaranya dideteksi sudah masuk ke Indonesia. Siswandi merasa kesulitan menjaga Indonesia dari kiriman obat-obatan terlarang yang berasal dari luar negeri.

Siswandi menambahkan, turut serta mahasiswa dalam mengajak orang lain menjauhi narkoba merupakan usaha yang baik dalam membantu BNN. Menurutnya, mencegah masuknya narkoba ke Indonesia sulit dilakukan karena melihat wilayah Indonesia yang sangat luas.

Dalam acara tersebut Siswandi berpesan, bila memiliki anggota keluarga atau kerabat yang merupakan pecandu harus segera dilaporkan ke BNN agar mendapatkan rehabilitasi secara gratis. Ia menghimbau, agar pengguna narkoba mau menyerahkan diri. Menurutnya, rehabilitasi merupakan upaya agar pecandu tidak kembali menggunakan narkoba, dibandingkan mendapatkan hukuman di dalam penjara. (Dewi Maryam)      


About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Memaknakan Makna Bahasa
Next post Berwirausaha Nyaris Tanpa Modal