Mengembangkan Bakat Terpendam

Read Time:1 Minute, 30 Second
Jancuk, jancuk, jangan cuma kuliah!” Teriak mahasiswa-mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta saat karnaval keliling kampus pada hari pertama Kampoeng UKM yang diselenggarakan untuk mengajak para mahasiswa yang belum mengikuti kegiatan UKM.
Dengan tema Kering (kreativitas tanpa boring), Kampoeng UKM berlangsung dari 20-22 September di Lapangan Parkir Student Center (SC). “Kampoeng UKM tahun ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara UKM-UKM yang ada di UIN,” ujar Ketua Panitia Kampoeng UKM Adam Maulana, Selasa (20/9).
Acara yang berlangsung selama tiga hari ini memberikan kesempatan kepada seluruh UKM untuk memperkenalkan kepada seluruh mahasiswa mengenai profil UKM yang ada di UIN Jakarta. Hal ini mendapat respons positif dari Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan Yusron Razak saat  pembukaan Kampoeng UKM. “Saya mengapresiasi adik-adik yang ada di stan UKM, teruslah berkreasi sehingga menarik perhatian adik-adik mahasiswa baru,” ujarnya.
Selain mendapat respons positif dari Warek Bidang Kemahasiswaan, acara ini juga mendapat sambutan positif dari beberapa mahasiswa baru yang berkunjung ke stan-stan Kampoeng UKM 2016. “Acara Kampoeng UKM ini sangat bermanfaat untuk memperkenalkan UKM kepada mahasiswa baru yang ingin mengembangkan bakatnya,” kata Mahasiswi Komisi Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fidikom) Fitri Askiyati, Selasa (20/9).
Meski mendapat respons positif dari beberapa mahasiswa, acara ini tetap mendapat kritik dari salah satu mahasiswi baru Ika Muthoharoh. Ia menyayangkan lokasi setiap stan Kampoeng UKM yang belum tertata rapi. “Acara Kampoeng UKM ini masih kurang rapi, terutama susunan tempat tiap stan,” kata mahasiswi Jurusan Studi Agama-Agama (SAA) Fakultas Ushuluddin (FU) ini, Selasa (20/9).
Sebagai Ketua Panitia Kampoeng UKM, Adam mengaku sempat mengalami beberapa kendala, di antaranya masalah perizinan dan jumlah kendaraan. “Pada hari pertama, izin tempat bermasalah, lalu parkir semrawut karena  kendaraan membludak,” keluh Ketua Panitia Kampoeng UKM.

FFA

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post ICFEST Tarik Mahasiswa Tuk Cintai Budaya
Next post Upaya Pembebasan Masyarakat Tertindas