Keamanan UIN Jakarta Tersandung Jumlah Satpam

Read Time:1 Minute, 38 Second


Satuan Pengaman (Satpam) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta memiliki peran untuk menjaga keamanan setiap sudut tempat. Namun, keberadaan Satpam nyatanya belum sanggup mengatasi tindak kasus pencurian, seperti peristiwa pencurian di Pusat Perpustakan UIN Jakarta, Senin (2/5).

Sebagai pimpinan Pusat Perpustakaan UIN Jakarta Amrullah Hasbana menyayangkan, tidak ada Satpam yang berjaga setiap harinya di sekitar perpustakaan. “Kurangnya jumlah Satpam yang bertugas membuat penjagaan tidak begitu optimal,” tuturnya Senin (9/5).

Salah satu anggota Satpam Yubi Hamka mengaku, tugas yang dibebankan dari kampus begitu berat melihat jumlah Satpam sekarang sedikit. Menurutnya, jumlah petugas keamanan di UIN Jakarta tidak sebanding dengan banyaknya mahasiswa yang ada. “Semoga petugas Satpam segera di tambah, untuk mengurangi beban kerja,” ujarnya Senin (9/5).

Yubi menambahkan, tugas yang dilakukan satpam yaitu rollingdi setiap fakultas menggunakan sepeda motor atau jalan kaki. Manfaat rolling, lanjut Yubi, memantau sekeliling kampus apabila ada hal yang mencurigakan baru ada pemeriksaan.

Menurut Yubi, terjadinya pencurian di kampus karena adanya kesempatan mencuri. Ia beranggapan, pelaku pencurian memulai aksinya ketika satpam mulai lengah saat bertugas. “Adanya kesempatan pasti akan timbul niat,” ujarnya ketika ditemui saat sedang bertugas, Senin (9/5).

Menanggapi kurangnya anggota keamanan ketua Satpam UIN Jakarta Satori mengatakan, Satpam yang bertugas di depan gedung rektorat hanya berjumlah 28 orang. Dari jumlah tersebut, Satpam bertugas sesuai dengan jam kerja masing-masing secara bergantian. “Ada  tiga shift, yaitu jam tujuh pagi sampai jam tiga sore, jam tiga sore sampai jam sebelas malam, dan jam sebelas malam sampai jam tujuh pagi,” jelasnya Senin (9/5).

Sebenarnya masing-masing fakultas memiliki satu Satpam saja. Satpam yang berjaga di fakultas pun hanya bertugas mulai jam tujuh pagi sampai jam empat sore. Sedangkan untuk malam hari, keamanan fakultas di ambil alih Satpam yang bertugas di rektorat.

Upaya peningkatan keamanan diakui oleh Satori dengan pengajuan penambahan anggota Satpam. Satori menilai dengan penambahan petugas Satpam mampu meningkatkan keamanan UIN Jakarta. “Kita udah mengajukan mudah-mudahan ini kedepannya ada penambahan Satpam” tuturnya, Senin (9/5). 

AZ

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Pengabdian Guru di Rumah Kapal
Next post Mengungkap Misteri Rumah Sakit Jiwa