Naluri Mahasiswa di Timur Indonesia

Naluri Mahasiswa di Timur Indonesia

Read Time:1 Minute, 36 Second

Naluri Mahasiswa di Timur Indonesia

Sederet bencana alam yang terjadi di awal tahun 2021 mendorong sekelompok mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk menyalurkan kepeduliannya. Salah satunya, adalah Kelompok Mahasiswa Pecinta Lingkungan Hidup dan Kemanusiaan Kembara (KMPLHK) Ranita UIN Jakarta. Relawan dibagi menjadi dua tim, yaitu untuk melakukan asesmen dan evakuasi di lokasi bencana. 

Dua orang relawan yang dikirim ke Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu, adalah Poetra Surya Rahman, mahasiswa Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Usuluddin dan Dewi Rochayati, mahasiswi Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Mereka mulai berangkat ke NTT pada Rabu, 7 April lalu. “Dikirim untuk menjadi tim relawan tanggap darurat bencana dalam merespons banjir bandang yang terjadi di NTT,” dikutip dari siaran pers Ranita UIN Jakarta, Selasa (20/4)

Sejumlah wilayah di NTT diterpa banjir bandang pada Minggu, 4 April lalu. Terpaan air bah itu menerjang lalu menghancurkan rumah-rumah warga pada pukul 1 pagi waktu Indonesia timur. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan telah terjasi Siklon Tropis Seroja di NTT. Fenonema itu telah meningkatkan curah hujan di NTT dan disebut menjadi penyebab terjadinya banjir bandang. 

Ranita menetapkan Kabupaten Flores Timur sebagai wilayah operasi tanggap bencana. Sementara relawan-relawan yang diutus ditugasi guna membantu memulihkan kondisi wilayah yang diterpa banjir. Hingga saat ini, upaya pemulihan pun masih terus dilakukan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, banjir tersebut setidaknya telah merusak 1.992 rumah warga dan 87 fasilitas umum.  Akibatnya, sekitar 13.226 jiwa terpaksa mengungsi. Sementara korban tewas dilaporkan mencapai 174 jiwa. 

Saat ini Ranita UIN Jakarta membuka donasi untuk membantu pemulihan wilayah terdampak bencana. Hasil donasi tersebut nantinya akan digunakan untuk meringankan beban masyarakat, seperti distribusi air bersih, pakaian, dan kebutuhan pokok lainnya. Menyadur dari laman Instagram Ranita UIN Jakarta, total donasi yang terkumpul sampai saat ini telah menyentuh angka Rp9 juta. “KMPLHK Ranita UIN Jakarta membuka donasi bagi siapa pun,” sebut keterangan akun @ranita_uin, Senin (19/4) lalu. 

Nadhifah Qothrunnada


 


 

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Emansipasi Perempuan Melalui Karya Seni Previous post Emansipasi Perempuan Melalui Karya Seni
Mahasiswa Gelar Aksi Peringati Hari Bumi Next post Mahasiswa Gelar Aksi Peringati Hari Bumi