Salah Jurusan Tak Halangi Kesuksesan

Read Time:2 Minute, 37 Second

Tak jarang mahasiswa merasa salah jurusan saat pertama kali masuk perguruan tinggi. Belajar menerima sepenuh hati menjadi kunci kesuksesan Siddiq Permana.
Keseriusan dan tekad kuat menciptakan peluang usaha, membawa Siddiq Permana menjadi pengusaha di usianya yang masih muda. Pria yang dinobatkan sebagai mahasiswa berprestasi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta ini bercerita, salah jurusan merupakan titik awal karirnya di mulai.  
Sebelumnya, tidak ada niat di hati Siddiq untuk menjadi pengusaha di bidang sistem informasi. Saat tes masuk perguruan tinggi di tahun 2006, ia menginginkan Teknik Elektrokimia sebagai jurusannya, sedangkan Sistem Informasi (SI) hanya jurusan alternatif. Namun sayang, kenyataan Siddiq tak sesuai harapan. Ia justru terpilih di jurusan SI UIN Jakarta.
Meski merasa salah jurusan, tak sedikit pun terbesit di hati Siddiq untuk mengulang tes di tahun berikutnya. Saat itu, ia hanya bisa berusaha mencintai jurusan alternatif pilihannya. “Karena waktu adalah investasi yang sangat berharga,” ujarnya (11/4)
Pemahaman Siddiq tentang sistem informasi membuatnya kian tertarik untuk mendalami ilmu Teknik Informasi (TI).  Ia pun bertekad dapat menciptakan peluang usaha dari ilmu yang ia miliki. Walhasil Siddiq berhasil menciptakan aplikasi Nusantara Beta.
Aplikasi berbasis android ini memuat informasi terpadu mengenai pariwisata di Indonesia. Nusantara Beta membawa Siddiq memenangkan perlombaan tentang pengembangan android. Seperti, juara ketiga Sistem Desain Akradiva di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan juara pertama kontes aplikasi Mobile Alvion di Universitas Bina Nusantara Jakarta 2011.
Dari situlah, Keinginan Siddiq menciptakan peluang usaha semakin terlihat. Terlebih ketika ia berhasil menjuarai beragam kontes di tahun-tahun berikutnya, seperti juara dua TSEL android, juara satu Bubu android, M2 android, Retas Bangsa Hackaton, serta Aceh eGuide Mobile. 
Setelah lulus kuliah, Siddiq tak lantas membangun perusahaan. Ia menganggap membangun perusahaan dengan mahasiswa yang baru lulus adalah suatu kebodohan. Ia bersama kedua sahabatnya yakni Taufan Arvianto dan Muhammad Imam Muzakkir, sepakat untuk bekerja mencari pengalaman di berbagai perusahaan sofware. “Hingga akhirnya kita sepakat untuk keluar kerja bareng buat bangun perusahaan,” ungkap pria kelahiran Jakarta ini.
Uang hasil kemenangan dari berbagai kontes, lanjut Siddiq, ia investasikan untuk membangun perusahaan bersama dua sahabatnya. Di tahun 2014,  mereka resmi mendirikan studio Nusantara Beta yang kini sudah memiliki 15 orang anggota. Bagi Siddiq, ia membutuhkan patner kerja berkomitmen tinggi untuk dapat mengembangkan perusahaan hingga mampu bertahan lama.
Selain sibuk di perusahan, Siddiq aktif dalam komunitas pengembangan android yang didukung oleh Badan Ekonomi Kreatif (Berkaf). Tak hanya itu, ia pun turut andil pada program Developer Mengajar yang dicanangkan oleh Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah, Anis Baswedan.
Pada 2015, Siddiq terpilih menjadi Google Developer Expert Indonesia. Menurutnya hal tersebut sangat membanggakan, melihat penyeleksiannya yang selektif. “Tidak mudah, prosesnya sangat panjang,” ujar Siddiq yang juga sebagai Intel Android Innovator itu.
Pencapaian prestasi dan karir Siddiq di usia muda bukan tanpa kerja keras. Semua itu buah dari proses pengalaman. Bahkan untuk mendapatkan pengalaman, ia sempat menunda kelulusannya selama satu setengah tahun.
Siddiq menganggap kuliah tak sepenuhnya menjamin masa depan. Ia melihat lulusan yang memiliki banyak pengalaman sangat dibutuhkan dalam dunia industri.  Siddiq berharap UIN Jakarta tidak hanya melahirkan lulusan fresh graduate tapi juga yang experiance fresh graduate. “Bukan zamannya lagi jadi lulusan yang biasa-biasa ajah,” pungkasnya.  
Jannah Arijah

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Pergaulan Remaja Faktor Utama Pelecehan Seksual
Next post Jalan Panjang Universitas Riset