Read Time:2 Minute, 59 Second
Dua tim dari Universitas Indonesia melakukan test drive pada kedua mobil ciptaan mereka di depan Balai Sidang UI Kampus Depok, Kamis (21/3). Mobil-mobil tersebut akan diikutsertakan dalam ajang kompetisi “Shell Eco-Marathon (SEM) Asia 2013” bulan Juli mendatang.
Dalam acara “Grand Launching Shell Eco-Marathon Asia 2013 Universitas Indonesia Cars” di balai sidang UI,mobil Keris RV hasil karya tim Nakoela Fakultas Teknik (FT) UI merupakan kendaraan kategori prototype. Mesin mobil berbentuk lonjong ini berkapasitas 110cc dilengkapi dengan teknologi injection programmableEngine Control Unit (ECU).
“Kami merancang mobil Keris RV dengan target konsumsi bahan bakar 450 km/L,” jelas manajer tim, Gendipatih, Kamis (21/3).Mahasiswa Teknik Mesin semester 6 ini mengatakan, Keris RV merupakan reinkarnasi dari mobil kategori prototype sebelumnya. Pada tahun 2012, mahasiswa Teknik UI pernah menciptakan mobil Keris V3 dengan kapasitas 254km/L dan Garuda Keshaca dengan kapasitas 127 km/L .
“Kali ini tim Nakoela yang beranggotakan 12 orang menciptakan mobil dengan desain aerodinamis yang tinggi dan dibekali material chassis yang ringan, namun kuat,” tuturnya di depan Balai Sidang UI.
Selain kategori prototype karya tim Nakoela, tim Sadewa yang diketuai oleh mahasiswa Teknik Mesin semester 6 juga memperkenalkan mobil kategori urban concept, yaitu mobil Kalabia evo-3. Buah karya tim Sadewa tersebut merupakan kendaraan ultraefisien dan ramah lingkungan berbasiskan teknologi-teknologi mutakhir. Teknologi juga dilengkapi dengan ECU dan hi-impedance injector yang membuat penyemprotan bahan bakar menjadi lebih presisi, baik dari segi waktu maupun jumlah.
“Dengan menggunakan teknologi diatas, maka penghematan energi menjadi sangat besar. Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan Hi-compression ratio 14:1, sehingga dapat membuat efisiensi termal engine semakin meningkat jauh,” jelas manajer tim Sadewa, Nizzamuddin Aulia, Kamis (21/3).
Tim Sadewa yang beranggotakan 17 orang juga membuat sistem Sadewa Programmable Bispark Igniton yang dilengkapi hi-energy spark two post coil untuk meningkatkan energi yang masuk ke busi, sehingga menambah tingkat keiritan bahan bakar. Kalabia evo-3 pun dilengkapi dengan bearing keramik untuk mengurangi friksi yang tidak berguna, penggunaan ban khusus hasil riset, hingga transmisi tiga rasio untuk mengoptimalkan pada tanjakan dan top speed.
Gita Juniarti
Average Rating