Read Time:2 Minute, 42 Second
Make Up adalah salah satu kebutuhan ‘primer’ remaja putri saat ini. Menjamurnya berbagai serial drama di Indonesia mendorong sedikit banyaknya para remaja putri untuk merias wajahnya, namun tetap terlihat flawless. Di Ibukota sendiri, sebut saja Bubah Alfian, Ryan Ogilvy, Stella Tjia, Zeffazetira, telah dikenal luas di kalangan selebritis seperti Cinta Laura Kiehl, Maia Estianty, Raline Shah, Chelsea Islan, dan selebritis lainnya kagum akan pulasan make up yang terlihat natural dan menawan oleh Make Up Artist ibukota.
Tak kalah dari Ibukota, Medan sendiri patut berbangga hati memiliki anak muda yang berpotensi dalam berwirausaha. Adalah gadis manis bernama Alfi Hasaah Siregar, seorang mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Sumatera Utara angkatan 2016 yang mampu menjadikan usaha Make Up Artist nya sebagai ladang rezeki menambah uang jajan. Lantas, apa yang menjadikan Alfi berbeda dengan Make Up Artist lainnya? Ya, Alfi terkenal dengan signature looknya yaitu no-makeup makeup look dan menitikberatkan pada sentuhan alis. Kamu bisa lihat di Instagramnya @makeupbyalfisrg, semua hasil makeup-nya sangat halus!
Terlahir dari keluarga yang mayoritas berasal dari kalangan dokter, tidak menyurutkan langkah Alfi untuk mantap menjadi seorang Make Up Artist di usia yang masih belia. “Alfi gak punya alasan untuk takut menjadi berbeda. Suasana baru dirasa perlu agar Alfi percaya dengan apa yang sedang dijalani”. Dukungan penuh dari keluarganya semakin membulatkan tekadnya untuk terus menekuni dunia rias-merias. Dalam melukis wajah klien, Alfi berusaha membuat karyanya agar tidak terlihat berlebihan dan terlalu berat.
Alfi memiliki teknik make-up yang dianggap natural oleh semua orang dan itu membuat orang menyukai make-upnya. “Komestik itu banyak sekali ragamnya. Namun disini, yang harus ditekankan adalah mencari produk yang tepat. Harga yang mahal belum tentu tepat untuk kulit tertentu. Pertama, yang harus diperhatikan adalah memahami tipe kulit”. Hasil make-upnya pun sangat memuaskan kliennya. Pada umumnya, kliennya adalah teman-temannya yang puas dan suka dengan hasil polesannya, kemudian memberitahukan kepada teman-teman yang lain.
Gadis manis yang piawai bermain piano ini juga menambahkan,”Awalnya hanya dari mulut ke mulut lalu pada awal memasuki kuliah, Alfi memberanikan diri untuk mempromosikan di instagram”. Pesan Alfi kepada anak muda lainnya agar tidak takut dalam meniti mimpi. “Karena Alfi percaya, dengan mencoba dan terus tingkatkan kemampuan diri akan menjadikan kita terus haus akan sebuah proses. Jadi, nikmatilah,” ucapnya dengan penuh semangat.
Lebaran kali ini, Alfi membagikan tips cantik alami dalam bersilaturrahmi. “Buat kita sebagai anak muda, hindari pemakaian make up yang terlalu mencolok. Cobalah warna-warna netral seperti coklat dank rim untuk riasan mata. Lalu pilih blush on yang cocok dengan warna kulit masing-masing. Dan pulaskan warna lipstick senada bibir dan tidak banyak bermain warna seperti nude, bright pink, ataupun coral. Sentuhan magis terakhir, pertegas alis dengan ukiran eyeliner agar wajah kita terlihat lebih fresh”.
Berbicara mengenai prestasi lainnya, gadis yang bercita-cita menjadi seorang Wedding Organizer ini berhasil mensejajarkan diri menjadi Top 30 Finalist PPAN (Pertukaran Pelajar Antar Negara) Provinsi Sumatera Utara 2017 bersaing dengan seratusan kandidat lainnya. “Insya Allah Alfi akan coba lagi tahun depan. Alfi yakin, everyone was once a beginner before they are having next step. Who knows?” tandasnya.
Tulisan ini merupakan kiriman kontributor LPM Institut dari Universitas Sumatra Utara yang aktif di Lembaga Pers Mahasiswa Pijar, Dinda Nazlia Nasution.
Average Rating