Yusron: Ebook PBAK Tingkatkan Webometrics

Read Time:2 Minute, 18 Second
Panitia PBAK terlambat memposting pedoman PBAK di website UIN Jakarta. Imbasnya mahasiswa baru  kesulitan mendapatkan informasi terkait PBAK.

Buku pedoman Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) 2017 Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta  tahun ini tidak dicetak. Namun, dikeluarkan dalam bentuk digital. Mahasiswa baru (maba) dapat mengunduhnya di website UIN Jakarta yaitu www.uinjkt.ac.id.

Tak hanya itu, buku pedoman PBAK dalam bentuk digital di post lima hari sebelum kegiatan PBAK berlangsung. Keterlambatan dalam memposting di website UIN Jakarta menyebabkan mahasiswa menjadi kesulitan untuk mendapatkan informasi mengenai PBAK UIN Jakarta.

Untuk mengetahui lebih lanjut perihal buku pedoman PBAK dalam bentuk digital, berikut wawancara reporter Institut Nuraini dan Jumri dengan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Yusron Razak, Senin (21/8).

Mengapa buku pedoman PBAK tidak dicetak?
Pengadaan buku pedoman PBAK 2017 serta spanduksepenuhnya saya serahkan kepada Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas (Dema-U) sebagai penanggung jawab. Di samping itu, pegawai UIN Jakarta bertindak sebagai Steering Committee (SC). Terkait konsep  buku pedoman PBAK, Warek III Bidang Akademik hanya mengesahkan usulan panitia PBAK. Bagi maba yang  ingin mengetahui perihal PBAK UIN Jakarta dapat mengunduhnya di website UIN Jakarta. Kami sebagai petinggi UIN Jakarta, mendukung penuh kebijakan tersebut. Pasalnya, dengan adanya buku pedoman PBAK di website UIN Jakarta dapat meningkatkan webometrics UIN Jakarta ketika banyak yang mengaksesnya.

Seberapa pentingkah buku pedoman PBAK untuk maba UIN Jakarta?
Buku pedoman PBAK sangat penting untuk panitia PBAK dan maba UIN Jakarta. Dengan adanya buku tersebut panitia dapat menjelaskan pelbagai peraturan dan  materi  kepada peserta PBAK. Lebih lanjut, dengan membaca pedoman PBAK maba UIN Jakarta dapat mempersiapkan PBAK dengan baik. Sekarang ini kita mengarahkan pada yang buku pedoman PBAK dalam versi website.

Bagaimana cara mengakses buku pedoman PBAK versi website?
Saya juga belum mengetahui cara mengaksesnya. Bagi maba UIN Jakarta yang ingin mengunduh buku pedoman akademik dalam bentuk digital silahkan bertanya ke pihak panitia penyelenggara PBAK ataupun kepada pihak Dema-U.
Apakah buku pedoman PBAK dalam bentuk digital sudah maksimal?
Adanya buku pedoman PBAK dalam bentuk digital memiliki nilai positif dan negatif. Nilai positifnya ialah dapatmelatih maba UIN Jakarta dalam mengetahui dunia digital. Tak hanya itu, dengan buku pedoman PBAK dalam bentuk digital, maka semakin banyak yang membaca dan mengakses website UIN Jakarta.
Di sisi lain, buku pedoman PBAK dalam bentuk digital juga memiliki nilai negatif, seperti halnya buku. Dengan memakan biaya untuk mengakses ke internet. Karena mahasiswa terbiasa menggunakan buku dalam bentuk cetak. Sehingga membuat buku dalam bentuk cetak terlihat banyak kelebihannya.
Bagaimana sosialisasinya bagi maba?
Terkait sosialisasi buku pedoman PBAK dalam bentuk digital dapat dilihat di websiteUIN Jakarta. Di tambah lagi inisiatif untuk mengadakan buku pedoman PBAK dalam bentuk digital berasal dari panitia PBAK yakni Dema, Senat Mahasiswa (Sema) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Maka sebaiknya, pertanyaan ini diajukan kepada panitia.

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Syarat Kepanitiaan Tak Sesuai Ketetapan
Next post Mengungkap Pelecehan Seksual terhadap Maba UIN Jakarta