Unit Kegiatan Mahasiswa KMF Kalacitra menggelar pameran Spektrum. Pameran dikemas dengan memandang luas dan komprehensif sisi lain kehidupan kota.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Komunitas Mahasiswa Fotografi (KMF) Kalacitra menggelar pameran foto yang berlangsung pada 2–6 September 2024. Agenda tersebut berlangsung di Aula Student Center Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta.
Acara mengambil tema “Spektrum”, maknanya adalah gelombang yang terdiri dari berbagai macam warna. Selain itu, makna mendalam yang diusung adalah memandang luas dan komprehensif dari berbagai sisi kehidupan kota.
Ketua UKM KMF Kalacitra Naufal Dzaki mengatakan, acara pameran ini akan selalu ada, namun pihaknya mengusung tema yang berbeda-beda setiap tahunnya. Setiap foto yang ditampilkan menggambarkan tema besar yang sedang berlangsung. “Kali ini temanya Spektrum yaitu menilik sisi lain kota. Harapannya lebih menyadarkan hal-hal yang seringkali terlewatkan,” ujar Naufal, Selasa (3/9).
Ketua pelaksana pameran Muhammad Azmi mengungkapkan, Spektrum adalah tema yang pas untuk pameran ini. Lensa kamera kami mengambil momen sisi lain kota yang seringkali terlewatkan dan jarang diperhatikan. “Dalam pameran ini kami menghadirkan 15 foto cerita lengkap dengan narasi fotonya,” kata Azmi, Kamis (5/9).
Panitia pameran Spektrum, Taqiyuddin Abdurrahman menuturkan, tujuan diselenggarakannya pameran agar masyarakat mengetahui tentang hal-hal yang tidak terlihat tetapi ada. Hal-hal yang seringkali kita lewatkan justru memberi pelajaran bagi kehidupan kita. “Kami berharap hal ini dapat memberi kesadaran dan pelajaran,” tutur Taqi, Selasa (3/9).
Taqi lanjut mengungkapkan, acara Spektrum tidak hanya pameran foto tetapi juga diikuti dengan seminar yang menghadirkan narasumber kompeten, serta hiburan. Bukan hanya itu, ada sesi bincang pameris—pemilik karya dalam pameran—yang membahas karya foto masing-masing.
Mahasiswa Program Studi Jurnalistik, Ahmad Dimas Fachri mengungkapkan, acara pameran ini menarik dan cocok untuk orang-orang yang menyukai keindahan foto. “Wajib ke sini sih yang suka foto-foto, suasananya seperti semi museum galeri foto,” kata Dimas, Selasa (3/9).
Selaras dengan Dimas, Aditya Rifyal, Mahasiswa Program Studi Jurnalistik, menurutnya acara ini sudah cukup baik dari segala aspek. Namun, dirinya berharap semoga akan tetap ada pameran-pameran foto seperti ini dan lebih baik ke depannya.
Reporter : Mutya Sunduz Arizki
Editor : Shaumi Diah Chairani