Beragam Versi ‘Bela Negara’

Read Time:2 Minute, 6 Second
Foto perawat wanita sedang memeriksa pasien menggunakan alat Ultrasonografi (USG) terpampang di dinding pameran. Tampak sang perawat tertunduk serius memeriksa pasien yang terbaring di atas ranjang dalam sebuah kapal. Hal itu terlihat dari balik jendela ruangan yang menampakkan birunya air laut di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu.
Potret itu merupakan salah satu jepretan tangan Afida Maulia Sabarini. Ia menyampaikan salah satu cara bela negara dalam bidang kesehatan terbalut dalam fotonya berjudul ‘Bukan Sekedar Tugas Negara’. “Kalau kita nggak sehat, bagaimana kita bisa bela negara?,” terangnya, Senin (16/11).
Tak hanya foto di Pulau Kelapa, foto lain bertema pendidikan juga menghiasi dinding pameran. Dalam bingkai berukuran 2×1 meter, nampak seorang gadis kecil memegang bendera merah putih di bawah jembatan. Gadis itu memakai baju putih bergambar kucing, ia tersenyum memperlihatkan giginya.
Menurut fotografer, Nidya Restu Lestari mengungkapkan, foto tersebut ingin menyampaikan pesan bahwa meski hidup di bawah jembatan, mereka juga memiliki semangat tinggi untuk bela negara. “Mereka punya cara tersendiri untuk bela negara, yaitu semangat belajar meski dengan fasilitas terbatas,” ujar Nidya, Kamis (19/11).
Kedua foto tersebut tersaji dalam Pameran Susur Foto Siswa Angkatan XI Komunitas Mahasiswa Fotografer (KMF) Kalacitra Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (16/11). Sekitar 60 foto memenuhi ruang pameran. Berlangsungnya acara ini menandakan telah dilantiknya anggota muda menjadi anggota Kalacitra.
Pameran foto bertema ‘Bela Negara, Siapa Bela Siapa?’ ini menggambarkan bentuk bela negara yang dapat dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Mereka dapat membela negara sesuai dengan profesi yang mereka miliki.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Yusran Razak membuka pameran foto yang berlangsung di Aula Madya UIN Jakarta. Menurut Yusran, tema Bela Negara ini menarik. Pasalnya, foto yang dipajang mampu berbicara tentang bagaimana bela negara dapat diwujudkan. “Dalam konteks akademik, mahasiswa juga bisa bela negara sesuai minat dan bakat mereka, termasuk karya fotografi ini”, ungkapnya setelah berkeliling melihat pameran foto, Senin (16/11).
Sebagai ketua pelaksana acara, Erna wati menjelaskan, acara pameran foto tersebut mengusung tema Bela Negara lantaran baru-baru ini pemerintah mengeluarkan kebijakan baru tentang wajib Bela Negara. Dengan foto ini, Kalacitra ingin menyampaikan bela negara tidak saja dilakukan oleh aparat negara. “Kami mencoba memvisualisasikan Bela Negara dengan foto diberbagai bidang kehidupan,” ujar mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) itu, Senin (16/11).
Salah satu pengunjung pameran, mahasiswa Fakultas Ushuluddin, Muhammad Irfan Maulana mengaku sangat mengapresiasi acara pameran foto tersebut. Menurutnya, foto-foto yang ditampilkan kreatif dan menginspirasi, terutama bagi mahasiswa. “Foto-fotonya menampilkan berbagai cara bela negara sesuai dengan profesi kita, pas sekali dengan tema acara pameran,”jelas mahasiswa semester tiga itu, Senin, (16/11).
KB

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Harmoni Cinta dalam Konser Harmoni Nusantara VII
Next post Potret Kesehatan Ibu dan Anak di Era JKN