Ungkap Kebohongan Rezim

Read Time:2 Minute, 28 Second


Judul               : The Post
Sutradara         : Steven Spielberg
Tanggal Rilis   : 22 Desember 2017
Durasi              : 116 Menit
Demi menjaga gengsi, AS bohongi rakyatnya. Pentagon papers menjadi saksi sejarah pers menyuarakan kebenaran.

Daniel Ellsbergh (Matthew Rhys) diutus oleh Menteri Ketahanan Amerika Serikat (AS) Robert McNamara (Bruce Greenwoods) menjadi peneliti militer. Daniel terjun dalam medan peperangan Amerika melawan Vietnam, yang kemudian menyimpulkan bahwa Amerika tak akan memenangi peperangan. Namun AS mengaku mengalami kemajuan yang pesat. Dalam membuktikan kebohongan AS kepada rakyat, Daniel menyalin dokumen pemerintah yang bertajuk pentagon papers.

Di sisi lain, Kay Graham (Meryl Streep) pemilik perusahaan The Washington Post (TWP) dan editornya  Ben Bradlee (Tom Hanks) tengah berada dalam kegusaran penjualan saham dan pernikahan putri Presiden Richard Nixon. Tiba-tiba saingan perusahaannya, The New York Times (TNYT) menaruh berita mengejutkan dalam laporan utama beritanya yang ditulis oleh Neil Sheehan. TNYT mengaku mendapat bocoran informasi bahwa riset yang dibuat oleh McNamara sia-sia.

Lain halnya dengan TNYT, TWP justru hanya menyajikan berita tentang pernikahan putri presiden. Ben yang kesal karena beritanya kalah saing dengan TNYT berusaha untuk mendapatkan dokumen rahasia tersebut. Namun saat mendapatkannya, pemerintah mengecam TWP agar tidak mempublikasikannya. Pemerintah melarang karena hal tersebut bisa saja mempengaruhi stabilitas negara dan melanggar undang-undang tentang spionase di AS.

Ben sebagai editor berambisi untuk memenangkan perebutan isu panas mengenai Pentagon Papers. Awalnya Kay dan Ben ragu dalam menerbitkan dokumen ini, karena TNYT sebelumnya pernah menerbitkan hal serupa, kemudian mereka tak mencantumkan sumbernya. Namun Ben tak ingin tertinggal lebih jauh dari TNYT, dia pun berusaha meyakinkan para investor dengan menjamin perusahannya akan aman dari kebangkrutan. Lalu Kay pun mengambil keputusan yang mengubah sejarah dunia pers, yaitu dengan tetap menerbitkan dokumen tersebut.

Setelah menerbitkan dokumen tersebut, Ben mendapat telepon dari kantor penasihat hukum di pengadilan yang meminta agar TWP tidak mengedarkannya lebih jauh dan menarik kembali apa yang telah diterbitkan, namun Ben dengan tegas menolaknya. Karena menolak, TWP akhirnya digugat oleh menteri pertahanan AS.

Namun perjuangan Kay dan Ben dalam menegakkan kebebasan pers belum berakhir. Beberapa media lain mulai mengikuti jejak TWP dan TNYTdalam menerbitkan dokumen rahasia tersebut. Akhirnya di tengah pergolakan sistuasi tersebut Mahkamah Agung membuat keputusan yang menyebutkan bahwa TWP menang banding. Hakim berpendapat bahwa negara ini telah menyetujui kebebasan pers. Perlindungan akan didapatkan untuk memenuhi peran penting dalam demokrasi negeri.

Film ini diangkat berdasarkan kisah nyata pada tahun 1966. Disutradarai oleh Steven Spielberg, film ini menggambarkan tokoh Kay yang merupakan penerus perusahaan media TWP. Keberanian Kay untuk memutuskan penerbitan Pentagon Papers menjadi motivasi media lain untuk menyuarakan kebenaran yang sama tanpa takut resikonya.

Film ini juga mendapat enam nominasi di Golden Globes 2018 dan mendapat penghargaan sebagai film terbaik 2017 berdasarkan National Board of Review. Film ini juga masuk dalam kategori 10 Film Tahun Ini oleh Time and American Film.

Ayu Naina Fatikha

About Post Author

LPM Institut

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Previous post Bukit Lawang nan Menawan
Next post Din Syamsuddin: Organisasi Bukan Penghambat Studi