Read Time:2 Minute, 22 Second
Judul : Gara-Gara Indonesia
Penulis : Agung Pribadi
Penerbit : Asmanadia
Isi : 202 halaman
Tahun : 2014
ISBN : 978-602-9055-16-0
Zaman dahulu, Indonesia dikenal dengan nama Nusantara yang berarti terdiri dari banyak kepulauan. Keistimewaan Indonesia tak hanya di kekayaan pulaunya, tapi juga kekayaan sejarahnya. Banyak peristiwa penting yang terjadi di dunia, namun tak sedikit pengaruhnya berasal dari Nusantara.
Salah satu keterlibatan Indonesia yakni saat kekalahan Perancis dalam perang melawan Aljazair. Perang yang berlangsung dari tahun 1954 sampai 1962 tersebut bisa dibilang peristiwa besar yang ada di zaman modern. Perang tersebut merenggut korban sebanyak satu juta jiwa di kedua belah pihak.
Untuk meminimalisir korban, satu juta penduduk Aljazair lainnya memilih mengungsi ke Perancis. Dalam waktu singkat, Perancis mengalami gangguan pada kehidupan masyarakatnya. Alasannya, mereka belum siap menampung pengungsi sebanyak itu.
Delapan tahun berperang, Aljazair berhasil merebut kemerdekaan dari Perancis melalui strategi perang gerilya. Sejak 1830, Aljazair berstatus sebagai negara jajahan Perancis. Di balik itu semua, Indonesia ikut andil dalam kemerdekaan Aljazair.
Tokoh Indonesia yang berpengaruh dalam sejarah Aljazair adalah Soekarno. Ia mengundang delegasi dari beberapa negara jajahan Asia maupun Afrika untuk menghadiri Konferensi Asia-Afrika di Bandung, Jawa Barat. Salah satu delegasi dari Afrika yang menghadiri KAA adalah Aljazair. Pertemuan itu bertujuan membangkitkan gairah negara jajahan untuk bebas dari kolonialisme.
Tak hanya dukungan moral, Indonesia juga memberi bantuan berupa senjata kepada Aljazair. Perwira-perwira Tentara Nasional Indonesia (TNI) pun turut dikirim ke Aljazair untuk melatih militer. Selain itu, mahasiswa ikut andil dalam aksi yang berisi tuntutan agar Perancis diusir dari Aljazair.
Peranan Indonesia di dunia tak hanya pada kemerdekaan Aljazair. Kekalahan perang Napoleon Bonaparte juga dipengaruhi Indonesia. Pada masa itu, pasukan Napoleon adalah salah satu pasukan yang paling ditakuti di dunia. Sebagai bukti, mereka berhasil menguasai beberapa negara seperti Belanda, Jerman, Belgia, dan Spanyol.
Saat berhadapan dengan Inggris di Belgia, Napoleon menyiapkan pasukan perang untuk musim panas. Namun, strategi Napoleon meleset karena perubahan iklim secara mendadak. Penyebabnya berasal dari letusan gunung Tambora. Suara letusan bahkan terdengar sampai 2500 kilometer dari lokasi dan berdampak pada turunnya salju di wilayah perang Napoleon.
Takluknya pasukan Napoleon mengakibatkan berubahnya peta dunia. Saat dibawah kekuasaan Napoleon, Belanda, Jerman, Belgia, dan Spanyol masih menjadi wilayah Perancis. Setelah Napoleon kalah, wilayah Perancis menjadi kecil dibanding ketika revolusi Perancis terjadi.
Buku Gara-Gara Indonesia ini adalah kumpulan sejarah dunia yang menceritakan pengaruh Indonesia di dunia. Gaya bahasa yang ringan menjadikan kejadian sejarah dalam buku ini enak untuk dibaca.
Eko Ramdani
Average Rating